Senin, 19 November 2012

Jenis Model


1.      Empat jenis model dasar, yaitu :
            1.Model fisik,
            2. Model naratif,                    
            3.Model grafik,
            4.Model matematika

            1.      Model Fisik Adalah penggambaran entitas dalam bentuk tigas dimensi. Model         fisik yang digunakan dalam dunia bisnis meliputi maket pusat perbelanjaan, atau         prototype model baru.
            Model fisik membantu suatu tujuan yang tidak dapat dipenuhi oleh benda nyata.   Contohnya investor pusat perbelanjaan dan pembuat mobil dapat membuat sejumlah    perubahan dengan lebih murah melalui rancangan model fisik mereka dibandingkan      dengan produk akhir.
            2.      Model Naratif Menggambarkan entitasnya secara lisan atau tulisan. Semua   komunikasi bisnis adalah model naratif, sehingga model naratif merupakan model       yang paling populer. Model ini sering digunakan para manajer, namun jarang dikenali          sebagai suatu model.
            3.      Model Grafik Menggambarkan entitasnya dengan sejumlah garis, symbol atau         bentuk. Model grafik digunakan dalam bisnis untuk mengkomunikasikan informasi.           Banyak laporan tahunan perusahaan kepada para pemegang saham berisikan grafik-          grafik berwarna untuk menyampaikan kondisi keuangan perusahaan. Grafik juga          digunakan untuk mengkomunikasikan informasi kepada para manajer.
            Model grafik juga digunakan dalam rancangan sistem informasi. Banyak peralatan             yang digunakan oleh analisis sistem dan programmer yang bersifat grafik. Contohnya           bagan arus (flowchart) dan diagram arus data (data flow diagram – DFD).
            4.      Model Matematika Sebagian besar perhatian dalam pembuatan model bisnis            (business modeling) saat ini tertuju pada model matematika. Semua rumus atau          persamaan matematika adalah suatu model matematika. Model matematika yang digunakan para manajer bisnis umumnya tidak lebih rumit daripada model yang biasa        digunakan dalam matematika.
            Keunggulan model matematika adalah ketelitiannya dalam menjelaskan hubungan             antara berbagai bagian dari suatu objek serta menyediakan kemampuan prediksi.     Matematika dapat menangani hubungan-hubungan yang berdimensi lebih banyak        disbanding model grafik yang hanya dua dimenasi atau model fisik yang tiga dimensi.       Bagi ahli matematika dan manajer yang menyadari kerumitan sistem bisnis,             kemampuan multidimensional model matematik adalah modal yang berharga.

2.      Model yang jarang digunakan manajer adalah model matematika dan model yang sering digunakan manajer adalah model naratif.
            Model yang paling jarang digunakan adalah model matematika, karena biasanya    model matematika hanya dipergunakan sekali tiap periodenya, seperti menghitung      EOQ, sehingga tidak dipergunakan setiap hari.
            Model yang paling sering dipergunakan adalah model naratif, karena setiap hari     manajer harus menjelaskan secara lisan untuk menjelaskan kondisi yang ada sekarang    ini.
3.      Management by exception adalah suatu gaya yang diikuti manajer, yaitu manajer terlibat dalam aktivitas hanya jika aktivitas itu menyimpang dari kinerja yang dapat diterima. Agar manajer dapat mempraktekan management by exception, harus ditetapkan standar dalam bentuk batas atas dan batas bawah kinerja yang dapat diterima.
4.      Persamaan : Konsep CSF sama dengan management by exception dalam hal memusatkan perhatian pada sebagian operasi perusahaan.
Perbedaan   :  kedua konsep tersebut berbeda dalam hal CSF relatif stabil, sedangkan unsur-unsur pengecualian dari management by exception dapat berubah dari satu periode ke periode selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Shared this blog